“Jadi tujuan Kita melaksanakan pengecekan yakni untuk memastikan kesiapan bagaimana penyelenggaraan Pilkada, terutama TPS, apakah sudah siap dan sudah terkondisikan di lokasi,” ujar Kapolres Jeneponto, AKBP Widi Setiawan, Selasa (26/11).
Selain mengecek lokasi TPS, Kapolres juga mengakui telah bertemu dengan sejumlah tokoh Masyarakat setempat dan sudah menyatakan bahwa TPS sudah ada di bangun. Bahkan sudah dalam proses finishing.
Disamping itu pula, Pihaknya juga memberikan edukasi kepada seluruh Masyarakat sekitar agar mendukung dan ikut berpartisipasi aktif dalam pelaksanaan Pilkada Kabupaten Jeneponto dan ikut menjaga keamanan dan ketertiban situasi wilayah setempat.
Berdasarkan data, jumlah warga di Pulau tersebut mencapai 120 Kepala Keluarga (KK) dengan total Pemilih kurang lebih 150 Daftar Pemilih Tetap (DPT).
Meski kondisi di lokasi sudah dipersiapkan, AKBP Widi Setiawan tak menampik jika lokasi tersebut termasuk wilayah yang sulit di jangkau lantaran aksesnya harus melalui lautan.
“Kalau hambatan saya kira tidak ada kecuali jarak dan waktu tempuh serta alat transportasi yang dipergunakan ke lokasi,” imbuhnya.
Kapolres juga memastikan dalam proses pendistribusian logistik di setiap wilayah yang sulit dijangkau atau pun yang dianggap rawan akan tetap diantisipasi oleh Jajarannya. Baik, kondisi geografis maupun hujan lebat di musim penghujan saat ini.
” Tentunya para personil sudah dipersiapkan secara mental dan fisik, mereka nantinya sudah disiapkan mengawal pendistribusian logistik, mulai dari PPS ke TPS hingga pasca pencoblosan dilakukan,” pungkasnya.
