Timnas Indonesia Berpeluang Balas Dendam Atas Kekalahan Telak dari Bahrain

Secara historis, kedua tim telah bertemu tujuh kali dengan hasil yang bervariasi. Indonesia pernah meraih dua kemenangan dan dua hasil imbang. Salah satu kemenangan diraih pada Piala Asia 2007 dengan skor 2-1, sementara pertemuan terakhir berujung kekalahan 0-10. Kekalahan itu terjadi saat sepak bola Indonesia berada dalam krisis akibat dualisme federasi, yang membuat Timnas tidak diperkuat pemain terbaiknya.

Situasi kini berbeda. Meski Bahrain saat ini berada di peringkat 76 FIFA, unggul 53 peringkat di atas Indonesia yang berada di posisi 129, Indonesia memiliki komposisi pemain yang lebih kompetitif. Berdasarkan data dari Transfermarkt, Timnas Indonesia memiliki 17 pemain yang bermain di luar negeri, 13 di antaranya di liga top Eropa. Sementara Bahrain hanya memiliki dua pemain yang berkompetisi di luar negeri.

Bahrain saat ini menempati posisi ketiga di Grup C dengan tiga poin dari satu kemenangan dan satu kekalahan. Indonesia berada di posisi keempat dengan dua poin dari dua hasil seri melawan Arab Saudi dan Australia.

Pertandingan mendatang akan menjadi ujian penting bagi Tim Garuda untuk menunjukkan perkembangan mereka di pentas internasional, sekaligus kesempatan untuk membalas kekalahan bersejarah yang terjadi 12 tahun lalu.

Head to Head Timnas Indonesia vs Bahrain:

  1. Indonesia 3-2 Bahrain President’s Cup 1980
  2. Indonesia 1-1 Bahrain President’s Cup 1982
  3. Indonesia 0-0 Bahrain Kualifikasi Piala Asia 1988
  4. Bahrain 3-1 Indonesia Piala Asia 2004
  5. Indonesia 2-1 Bahrain Piala Asia 2007
  6. Indonesia 0-2 Bahrain Kualifikasi Piala Dunia 2014
  7. Bahrain 10-0 Indonesia Kualifikasi Piala Asia 2014
PDAM Makassar